How to Sell Your Ideas to Anyone, Anytime, Anywhere

Oleh James Gwee T. H., MBA
Kedatangan James Gwee di kota dingin Malang memang ditunggu-tunggu oleh anggota AMA Indonesia Cabang Malang. Pada seminar kali ini beliau memberikan saran untuk menjual ide kepada siapapun, kapanpun dan di manapun. Seminar kali ini sedikit berbeda, karena pesaerta diminta langsaung mempraktekkan apa yang sudah dipaparkan. Bahkan beberapa orang diminta untuk maju ke depan.
Donald Trump mengataka: “Saya mengenal banyak orang dengan banyak ide, tetapi mereka tidak mampu menjual ide mereka. tebak apa yang akan terjadi? Mereka tidak akan berhasil”. Ide besar tidak akan berguna kalau tida disampaikan. Dalam hidup kita punya banyak ide cemerlang, namun jika tidak mam[u menyampaikannya pada orang lain hal tersebut tidak akan berhasil.
Syarat seseorang menjadi sukses adalah, mempunyai ide dan menjualnya bukan mengatakannya. Banyak yang tidak berhasil menyampaikan ide, karena mengatakan, bukan menjual. Orang sukses punya banyak kesempatan untuk memberikan sambutan, yang penting adalah take off dan landingnya. Kenyataannya 90% pembicara tidak memperhatikan opening dan ending, padahal isinya sangat berbobot/
Ketika melakukan opening jangan menggunakan sesuatu yang normal, karena itu akan membosankan. Yang perlu dilakukan adalah shock, shake hands and intro, show of hands, a quote, as anecdote dan 4 statement. Untuk 4 statement, gunakan 2 kata pertama yang sama, baru dilanjutkan dengan perkenalan. Yang harus dilakukan adalah dramatis, powerfull serta pandangan ke seluruh penjuru ruangan.
Ketika menyampaikan isi, ada 3 hal yang haus diingat. 1) ceritakan kepada saya, maka saya akan lupa. 2) tunjukkan pada saya, maka saya akan ingat. 3) Praktekkan, maka saya akan bisa. Ketika menyampaikan isi maka gunakan teknik triangle. 3 hal yang harus dibicarakan. Ini hanya salah satu teknik saja.
Baroya Mila Shanty, SE, MM
Pengurus Ama Indonesia Cabang Malang
Staf Pengajar Manajemen FEB & MM PPs UMM