Marketing Outlook 2013

Marketing Outlook 2013

Indonesia saat ini memasuki twin megatren ,pertama adalah dalam 5 tahun – 10 tahun kedepan
kelas ekonomi menengah meningkat jumlahnya dan yang kedua adalah bonus demografi usia
produktif 18 – 50 tahun lebih besar dari demografi usia dibawah 18 tahun dan usia diatas
50 tahun. Dengan bentuk demografi tersebut dan bila tersedia lapangan pekerjaan formal dan
informal, berarti 2 penduduk usia produktif hanya menanggung maksimal 2 penduduk tidak
produktif. Kondisi demografi tersebut mengakibatkan adanya daya beli lebih kuat. Hal ini dapat
dilihat rangking GDP Indonesia pada urutan 16 dunia, sedang diperkiraan pada tahun 2030
diperkirakan mencapai urutan 7 dunia.

Dengan tumbuhnya kelas ekonomi menengah dan diusia muda mempunyai ciri daya beli kuat, konsumtif dan uang banyak berputar. Diperkirakan Indonesia pada era puncak di tahun 2020 – 2030 memiliki demografi usia produktif tinggi dengan kemampuan enterpreneur.

Akibat banjir munculnya entreprenur dan franchise boom adalah; Disposible in come : duit lebih dari biaya ekonomi standart. Akan membuka peluang binis tabungan, asuransi, saham dan bisnis resiko menengah/mix akan boom. Revolusi kelas menengah menangkan pasar paling besar dan paling menguntungkan di indonesia. Dampak yang bisa timbul Brand Market kelas bawah akan naik ke kelas tengah , tetapi brand market leader kelas atas juga kan membuat brand dikelas tengah. Tip pak Yuswohadi adalah strategi harga naik atau untuk kelas atas akan lebih bertahan. Positioning di pertama akan menjadi cap kelas konsumen. Brand naik kelas akan sulit tetapi saat turun akan cepat. Di masa krisis jangan menaikan harga, tetapi jangan turun karena akan menurunkan brand.

Hal yang perlu diwaspadai di tahun 2013 adalah didalam negeri ada 3 hal penting yaitu; 1, kemungkinan BBM naik akan membawa angka inflasi. Dampak inflasi akan berkurang bila pemerintah siap meredam dengan operasi pasar kebutuhan pokok. 2. Kemungkinan sosialisasi denumeralisasi nilai uang, apakah dampak phsikologi juga akan mendongkrak inflasi, kecuali
elatif lebih panas karena persiapan pemilu 2014 akan membawa efek gesekan horiosontal, harapan dengan kedewasaan masyarakat menggunakan haknya dari pemikiran kritis masyarakat mampu mengurangi efek politik. Hal ini dapat dilihat suksesnya Jokowi menang walaupun dikepung partai besar. Hal positif dari memanasnya pemilu adalah banyaknya money politik yang akan mengalirkan dana tunai kemasyaratkat yang akan membantu pembelanjaan pasar sehingga mendorong perputaran ekonomi.

Bad news dari dunia adalah belum beranjaknya Global crisis : 1. Eropah belum ada tanda tanda bagus pertumbuhan ekonomi dan dapat keluar dari krisis ekonomi. 2. Di USA dalam kondisi fiscal cliff: pemerintah ditingkatkan pajak dan spending (pembelanjaan) dikurangi , kalau rencana tersebut tidak dibatalkan akan berakibat terjadinya resesi ekonomi di USA dari tahun 2013 sampai 5 tahun kedepan. Hal ini akan mempengaruhi ekonomi dunia juga. Efek yang akan kita lihat dengan situasi di USA dan Eropa mempengaruhi daya beli pasar Eropa dan Amerika, akan berdampak produk Cina yang ditargetkan untuk Eropa dan Amerika kemungkinan akan banyak masuk negara asia termasuk indonesia.

Setelah menimbang hal yang menjanjikan dan menyulitkan kita tetap harus melakukan analisa swot untuk menghasilkan strategi usaha yang dirumuskan dalam bentuk Produk, Price, Please, Promotion. Setelah itu dibuat program untuk dilaksanakan dan dievaluasi tahap demi tahap.

Di banyaknya peluang di tahun 2013 yang disebut sebagai Creative year menuntut creatifitas para
marketer karena di tahun 2013 banyak ranjau ekonomi.

Penghasilan 3000 us pertahun perkapita akan cepat mengalami pertumbuhan. GDP Indonesi lebih besar dari India. Belajar dari GDP cina di tahun 2009 sebesar 3000 us$ mengalami percepatan pertumbuhan, sekarang dalam 3 tahun GDP mencapai 8000 us $ . Hal dalah melakukan investasi infrastruktur yang dapat mendorong percepatan GDP us $ ke 8000. Indonesia terlambat membangun infrastruktur karena terjadi bottle neck dari sistem hukum. Kalau tidak ada perubahan diinsfrastruktur akan lebih lama untuk mencapai GDP tersebut. Pada hal secara makrodan secara fundamental kemajuan ekonomi kita dalam masa emas.

Fenoma 3000 Us: Democratization consumtion
1. Macet mobil naik tetapi jalan tetap. (maxlasery: mewah tetapi banyak yang bisa beli), era motor
sudah lewat.
2. Industri kredit akan naik
3. Bandara akan melebihi pasar
4. Pasar libur keluar negri, tingkat hunian dan bisnis hotel boom
5. Industri canggih dan electronik boom
6. Umroh dan haji boom.
7. Konser musik laku karena generasi Galau., entertaiment menjadi kebutuhan.

 

Penulis : Ir. Sarbini Wono, MT
Ketua Umum AMA Malang

Categories: Berita Organisasi
Tags: ,

Silahkan tinggalkan komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan secara bebas. Yang bertanda bintang wajib diisi.